Kenangan Bersama Mama Dikampung halaman

 

Dok Foto// Mesak Douw Degei, dari Kampung halaman Tercinta,aku tak akan lupa namamu selalu ada dalam benak pikiran dan hati kecilku, Engkau hadir disini untuk menyakiti hati'ku.

Opini Oleh: Agustinus Gobai

SuaraMahasiswaPapua-jayapura 27 September 2020, Merasa Kogaa, dilembaga hijau Ekadide Deikebouda dirimu selalu Rindu biarpun jauh Dimata dekat dihatiku "mamaku Degeimaga"tak akan lupa dirimu biarpun mama jauh Bedah alam. Mamaku pulang hanya tinggalkan, Nasehatmu dan didikanmu, akhir dari semua Binaanmu anak buah berahasil ditengah pendemi Covid-19.

"Rasanya rindu kampung halamanku Dei disana aku di lahirkan Oleh Mamaku, walaupun posisiku merantau, pikiranku masih tempat besarkan. Beberapa tahun yang silam."

Mendekati Lebaran hati kecilku,Dei pangil pulang kampung ditempat yang penuh kenangan pada masa kecil semakin mengimbau,bagian di relung hati yang mekar kembali, itulah hebatnya kenangan, apalagi saat-saat liburan tak pernah terlewatkan untuk merayakannya di kampung halaman.

"Mamaku lahir dan dibesarkan dikampung Mama,  setiap  tahun kami merayakan Natalan dikampung karena di sana ada nenek tercinta, orangtua dari ayah dan om-om tercinta. Sementara ini Mamaku tidak ada, karena Mamaku pulang Sejak 9 Tahun yang silam." Tanda Tangisan.

Kenangan yang tak akan dilupakan adalah ketika aku  berangkat dengan  kapal laut menuju kampung kelahiran, betapa senangnya di atas kapal laut, pulang karena merayakan Natalan bersama Keluargaku tetap korban waktu diatas lautan, 2 hari 2 malam habiskan waktu diatas kapal sambil Berlayar.

Kampung Kalahiranku engkau selalu ada dalam benak pikiran, karena Namaumu ada adalam indentitas.tak ada alat penghapus yang dihapus. Kapankah aku pulang kampung halaman Yobemiyo Disanalah sejarah hidup yang lebih besar daripada yang lain.*

Editor Admin:  SuaraMahasiswaPapua